Grafis merupakan sebuah bentuk komunikasi visual dimana dengan
sebuah titik atau goresan sederhana orang dapat mengkomunikasikan pesan
kepada orang lain. Komunikasi grafis dapat diartikan sebagai proses penyampaian
lambang-lambang yang mengandung pengertian tertentu oleh seseorang kepada
orang lain melalui media cetak.
Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan
gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan se-efektif mungkin. Dalam
desain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi
simbol-simbol yang dapat dibunyikan. Seni desain grafis mencakup kemampuan
kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi,
pengolahan gambar, dan tata letak.
Desain grafis pada awalnya diterapkan untuk media-media statis, seperti
buku, majalah, dan brosur. Sejalan dengan perkembangan zaman, desain grafis
juga diterapkan dalam media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain
interaktif atau desain multimedia.
Grafis memiliki unsur-unsur yang dapat digabungkan dan dirancang
dengan baik untuk menghasilkan sebuah media komunikasi yang komunikatif dan
sugestif. Unsur komunikasi grafis yang vital adalah teks, ilustrasi dan warna. Unsur
lain yang sering digunakan sebagai penekanan pesan adalah banner dan
flash/pancaran sinar.
1) Teks
Teks terdiri atas bagian judul (headline), subjudul, naskah (body copy), logo
dan kata penutup.
a) Judul
Judul merupakan bagian terpenting dari teks yang berfungsi untuk
menarik perhatian dan merupakan hal yang pertama dibaca. Judul
mampu mengarahkan pembaca untuk lebih jauh mengetahui tentang isi
pesan atau produk yang ada didalamnya. Hal-hal yang perlu
diperhatikan dalam mendesain judul adalah:
1. Bentuk huruf mendukung judul dan memancarkan watak tulisan
2. Judul kontras dengan teks lainnya (warna, ukuran, bentuk)
3. Tempatkan dalam frame atau bingkai
4. Kata tidak terlalu panjang, mudah dibaca
5. Tempatkan judul ditengah-tengah
6. Hindari judul dengan huruf kapital semua
b) Subjudul
Subjudul merupakan lanjutan keterangan dari judul yang menjelaskan
makna atau arti dari judul dan umumnya lebih panjang dari judulnya.
Subjudul dapat juga disebut sebagai kalimat peralihan yang
mengarahkan pembaca dari judul ke kalimat pembuka dari naskah.
Ukuran huruf dalam subjudul biasanya lebih kecil dari judul. Berikut ini
beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mendesain subjudul :
1. Subjudul serasi dan saling mendukung dengan judulnya
2. Hindari penempatan dibawah kolom
3. Gunakan warna berbeda dengan warna teks naskah
4. Gunakan garis dibawah atau diatas subjudul untuk kejelasan
5. Sesuaikan jenis huruf dengan judul dan naskah
6. Gunakan tipe huruf yang kontras
c) Naskah
Naskah adalah kalimat yang menerangkan lebih rinci tentang isi pesan
yang ingin disampaikan, berfungsi untuk mengarahkan pembaca dalam
mengambil sikap, berpikir dan bertindak lebih lanjut.
d) Logo
Logo adalah tanda pengenal yang tetap dari perusahaan atau institusi
yang dibuat secara singkat, sederhana dan komunikatif menggunakan
huruf dan gambar. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam
menetapkan visualisasi logo adalah sejarah, identitas atau kekhasan,
unik, asosiatif, artistik, simbolik.
e) Kata penutup
Kata penutup adalah kalimat pendek yang jelas, singkat, jujur dan jernih
yang biasanya bertujuan untuk mengarahkan pembaca untuk membuat
keputusan.
2) Ilustrasi
Ilustrasi merupakan unsur grafis yang sangat vital dan dapat disajikan mulai
dari goresan atau titik sederhana sampai dengan yang kompleks. Ilustrasi
berfungsi untuk :
1. Menarik perhatian
2. Merangsang minat pembaca terhadap keseluruhan pesan
3. Memberikan penjelasan atas pertanyaan
4. Menonjolkan keistimewaan produk
5. Memenangkan persaingan
0 komentar:
Posting Komentar